Kamis, 09 Januari 2014

Cara Mencegah Penuaan Kulit


Cara Mencegah Penuaan Kulit - Pencegahan proses menua dapat dilakukan untuk proses menua ekstrinsik, pada usia menjelang 40 tahun, dan bila perlu lebih awal, dengan melakukan berbagai cara, antara lain :

1. Mencegah atau menghindari faktor yang menyebabkan kekeringan kulit serta mempertahankan kelembaban kulit. Untuk itu perlu melakukan pemeliharaan dan perawatan kulit dengan kosmetik yang sesuai kondisi kulit dan lingkungan pemakai, seperti :
- Pembersih, pilih pembersih dengan bahan dasar minyak (cleansing cream, cold cream) dan hindari terlalu sering memakai sabun/detergen,
- Pelembab, digunakan siang atau malam hari terutama untuk lingkungan dengan kelembaban rendah, ruangan ber-AC dan sebagainya.
- Pelindung, gunakan krim tabir surya (sunscreen cream) dan foundation cream untuk mencegah kekeringan kulit karena sinar matahari, terutama di daerah tropis
- Kosmetika rias, dipilih yang banyak mengandung unsure lemak/ bentuk krim.

2. Mencegah proses menua karena kekurangan gizi terutama protein dan vitamin. Untuk itu perlu mengatur diit, pemberian vitamin, mineral yang cukup, seperti:
- diet rendah karbohidrat, rendah lemak jenuh dan menghindari bahan bahan tambahan pada makanan (food additive) yang berbahaya, serta tinggi protein.
- vitamin dan bahan lain yang bekerja sebagai anti oksidan, bahan yang dapat menghambat toksisitas dari radikal bebas, seperti vitamin E (tocoferol), vit.C (ascorbic acid), beta carotene dan glutathione. Perlindungan antioksidan paling efektif dalam melawan kerusakan akibat sinar surya adalah dengan kombinasi beberapa antioksidan yang tampaknya menunjukkan efek sinergis (Wilkinson, 2001). Tokotrienol merupakan salah satu bentuk vitamin E, bila dibanding tokoferol, yaitu vitamin E lain yang telah lama dikenal, mempunyai aktivitas antioksidan 40-60 kali lebih besar dan efek anti tumor yang luar biasa. Selain itu tokotrienol mempunyai derajat spesifitas yang tinggi untuk kulit, hampir 15 kali atau lebih (Wilkinson, 2001). Vitamin lain seperti vitamin A, B1, B2, B5, B6 serta mineral, zat besi, zink, selenium dan lainnya harus diberikan cukup agar dapat menghambat proses ikatan silang yaitu proses yang menyebabkan jaringan kolagen menjadi kaku dan tidal lentur sehingga mencegah terjadinya keriput.
Bahan lain yang dapat digunakan untuk mencegah proses penuaan kulit, antara lain:
- Ubiquinon atau koenzim Q-10,
- Melatonin, adalah antioksidan yang sangat potensial.
- Procyanadins dan cathecins, ada dalam berbagai macam tanaman seperti biji anggur, teh hijau, apel hijau dan sumber lain, mempunyai substansi anti tumor yang dihubungkan dengan efek antioksidan kuat. Apel hijau mentah telah diteliti sebagai anti mutagen, menghambat pelepasan histamin dan menyerap sinar UVB atau fungsi penyaring.
- Ekstrak jamur, ekstrak polisakarida dari Ganoderma lucidum melindungi DNA dari pengaruh sinar UVR dan mempunyai efek anti tumor serta meningkat sistem kekebalan tubuh
- Asam organik: Alpha hydroxyl acids (AHAs), Beta hydroxyl acids (BHAs) pada konsentrasi 5-10% digunakan untuk mengurangi kerutan, membuat kulit menjadi lebih kesat, memudarkan dan mengurangi hiperpigmentasi
- Tretinoin (trans-asam retinoin), penelitian Fisher dkk menunbjukkan bahwa perawatan kulit dengan tretinoin sebelum terpapar UVR menghambat induksi MMP (matrix metalloproteinase), suatu enzim yang dikenal berperan pada kerusakan kolagen dalam proses photaging.

3. Mencegah proses menua kulit dini akibat paparan sinar surya (SS), dengan cara:
- menghindari paparan terutama saat matahari mencapai titik kulminasi di mana energi sinar UVB dipermukaan bumi mencapai puncak, antara jam 10.00- 15.00
- perlindungan secara fisik seperti memakai topi lebar, payung, pakaian lengan panjang dsb. Perlindungan ini sifatnya terbatas karena SS dapat menghambur.
- memakai tabir surya (sunscreen) yang mengandung bahan yang mampu menyerap, menghamburkan dan memantulkan energi SS terutama di daerah tubuh yang sering terpapar. Kekuatan suatu tabir surya diukur dari besarnya daya pelindung tabir surya tersebut dengan satuan SPF (sun protective factor).

4. Menghindari faktor lingkungan yang merangsang terbentuknya radikal bebas :
seperti penyinaran sinar X, polusi udara oleh gas mobil, asap rokok, gas N2O dari pabrik, freon AC, hair spray dan lain.

5. Menghindari/mengurangi kontak dengan bahan kimia eksogen seperti detergen, kosmetika terutama krim pemutih yang mengandung merkuri, bismuth dan lain lain yang dapat menyebabkan kulit kering. Juga bahan kimia yang masuk secara endogen misalnya obat-obatan antibiotik dsb.

6. Mengurangi atau menghentikan kebiasaan merokok, minuman keras, minum kopi yang berlebihan, menghindari hal-hal yang menimbulkan stress, meningggalkan kebiasaan suka cemberut, diusahakan banyak banyak rileks, mudah tersenyum.

7. Selalu berpikir positif (positive thinking) dan yang terpenting selalu tawaqal pada Allah SWT, terutama saat menghadapi cobaan/musibah.

Demikianlah artikel tentang Cara Mencegah Proses Penuaan pada Kulit. Lihat juga artikel lain yang berjudul Faktor Penyebab Penuaan Kulit.

Sumber: Diambil dari Pidato Pengukuhan Prof. Dr. H. Harijono Kariosentono, dr.Sp.KK 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar